Kompetensi Keahlian
Bisnis konstruksi & Properti
Tujuan
Kompetensi Keahlian Bisnis Konstruksi dan Properti merupakan bagian dari program studi keahlian Teknik Bangunan. Peserta didik juga akan belajar bagaimana membuat sebuah bangunan mulai dari persiapan, proses pembuatan, finishing, pemeliharaan, sampai dengan penghitungan biaya secara rinci.
- Melakukan pekerjaan menghitung konstruksi dan menyusun RAB dalam pekerjaan perencanaan dan pelaksanaan bangunan.
- Melakukan pekerjaan manajemen konstruksi
- Melakukan pengukuran, pekerjaan, menggunakan peralatan tangan pada pekerjaan konstruksi.
- Membaca gambar dan melakukan pemeriksaan bahan
- Melakukan pekerjaan bisnis dibidang konstruksi dan properti
Keunggulan Kompetensi Bisnis Konstruksi & Properti atau yang merupakan jurusan yang mencetak tenaga ahli tingkat menengah dibidang Teknik Sipil atau Teknik Bangunan. Jurusan ini dipilih dengan melihat fakta di lapangan bahwa kebutuhan tenaga ahli tingkat menengah dibidang ini tidak pernah lekang oleh waktu dan selalu berkembang dengan segala dinamikanya.
daftarkan dirimu sekarang
Program Unggulan
Kompetensi Lulusan peserta didik Bisnis Konstruksi dan Properti antara lain bertujuan untuk mencetak tenaga ahli di bidang Teknik Sipil / Bangunan dengan keahlian:
- Dasar-dasar gambar teknik.
- Teknik pengukuran tanah.
- Perencanaan Bisnis Konstruksi dan Properti
Pelaksanaan dan PengawasanKonstruksi dan Properti - Estimasi Biaya Konstruksi
- Pengelolaan Bisnis Konstruksi dan Properti
Prospek Kerja
- DRAFTER : drafter bertugas membuat gambar bangunan nbaik itu gambar bangunan, gambar pelaksanaan / shop drawing atau gambar asbuilt drawing.
- QUANTITY SURVEYOR : bertugas menghitung volume item pekerjaan bangunan, jumlah material dan tenaga kerja yang dibutuhkan.
- PELAKSANA LAPANGAN : bertugas memanajemen pekerjaan pembangunan agar sesuai dengan batasan waktu yang ditargetkan, mengontrol kualitas pekerjaan, serta mengarahkan mandor atau tukang bangunan.
- QUALITY QONTROL : bertugas mengontrol kualitas pekerjaan proyek.
- PENGENDALIAN PROYEK : menghitung rencana anggaran biaya bangunan, rencana anggaran biaya pelaksanaan pada setiap pekerjaan bangunan dan memikirkan bagaimana sebuah pekerjaan bangunan memberikan keuntungan yang maksimal.
- LOGISTIK : bertugas menjamin ketersediaan material pada proyek bangunan.
- KONSULTAN PERENCANA : membuat desain bangunan dan menawarkan jasa konsultasi.
- KONTRAKTOR / PEMBORONG : melakukan kontrak kerja kepada pemilik bangunan agar mempercayakan pelaksanaan pembangunanya. Dll.